Sabtu, 09 April 2011

Ujian Sekolah Bantu Kelulusan Siswa

MAMUJU -- Momok menakutkan dihadapai siswa SMA dan pelajar SMP di Sulbar tahun ini dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN). Penyebabnya, sejumlah perubahan mekanisme penyelenggaraan UN tahun pelajaran 2010/2011.

Item mendasar yang dikeluhkan siswa dan orang tua yakni, tidak ada lagi Ujian Ulangan bagi siswa yang dinyatakan

tidak lulus UN, seperti tahun-tahun sebelumnya. Selain itu dalam UN tahun ini juga materi soal yang dibagikan sebanyak lima paket dalam setiap mata pelajaran yang berbeda satu-sama lain.

Kepala Dinas Pendidikan Sulbar, Muh Jamil Barambangi menyampaikan tidak adanya Ujian Ulangan tahun ini tetap harus menghasilkan tingkat kelulusan yang maksimal di Sulbar. Caranya, kata dia, ada sejumlah penentu kelulusan lain yang bisa digenjot siswa dan tidak semata-mata bergantung pada hasil UN. Di antaranya pada nilai rapor

siswa semester tiga hingga lima dan hasil Ujian Sekolah (US) masing-masing siswa yang bisa menggenjot kelulusan jika hasilnya dinilai baik.

"Memang tidak ada lagi UN tapi nilai plusnya sebenarnya bagi siswa adalah karena tahun ini hasil US di kombain dengan hasil UN untuk menentukan kelulusan siswa bersangkutan," kata Jamil Barambangi, Rabu, 6 April.

Dengan metode kelulusan yang baru ini pun, Jamil menarget kelulusan siswa di Sulbar bisa mencapai 90 persen. (nur)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar